Pendidikan Konservasi adalah sebuah program yang dikemas dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada orang banyak
agar lebih sadar dan lebih perhatian mengenai lingkungan dan
permasalahan serta hubungan timbal baliknya. Tingkat pengetahuan, sikap,
ketrampilan dan motivasi untuk bekerja dan memecahkan masalah saat itu
dan mencegah timbulnya permasalahan yang baru.
Komponen - komponen Penerapan Pendidikan Konservasi :
1. Tujuan dan ruang lingkup materi pendidikan konservasi
2. Pendekatan dan metode
3. Strategi pelaksanaannya
4. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Pendidikan Konservasi
Salah satu ahli dalam bidang pendidikan konservasi adalah Prof. Dr. E.K.S. Harini Muntasib. Beliau menulis dalam jurnal media konservasi dengan judul "Pendidikan Konservasi di Beberapa Taman Nasional di Indonesia". Beliau menyampaikan bahwa Salah satu fungsi optimal Taman Nasional adalah pendidikan konservasi
atau pendidikan lingkungan dengan tujuan agar masyarakat lebih mengerti
dan memahami tentang sumberdaya alam dan lingkungannya sehingga ikut
merasa memiliki dan melestarikannya. kesimpulannya diantaranya sebagai berikut:
semua taman nasional sudah melaksanakan kegiatan pendidikan konservasi
jenis kegiatan yang dilaksanakan bervariasi
masyarakat menyambut positif dengan adanya kegiatan konsrvasi
pendidikan konservasi mempunyai banyak peluang untuk dikembangkan.
Jurnal lengkap: Download
Tidak ada komentar:
Posting Komentar